Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Berbagai komentar dari masyarakat masuk ke Tribunnews.com saat menghadiri perayaan kemerdekaan RI ke-80 di Osaka dan umumnya bersifat positif serta harapan masyarakat Indonesia bisa lebih disiplin lagi ke depannya.
"Kita sudah 80 tahun merdeka bukan usia yang pendek dan memang banyak yang telah kita peroleh selama ini," papar Minuk owner dari Asia Halal Mart yang berpartisipasi menjual makanan di Sakai Industrial Promotion Centre saat acara perayaan kemerdekaan RI ke-80 di Osaka hari Minggu (17/8/2025) dihadiri sekitar 1500 orang, sangat ramai sekali.
Meskipun telah banyak yang telah diraih Indonesia, Minuk juga berharap bisa lebih baik lagi di masa depan.
"Saya sangat berharap sekali agar masyarakat Indonesia bisa jauh lebih baik lagi ke depannya dibandingkan beberapa tahun belakangan ini," katanya.
Minuk sangat berharap agar masyarakat Indonesia bisa lebih disiplin lagi ke depannya.
"Saya berharap sekali kita semua bangsa Indonesia bisa lebih disiplin lagi ke depannya, menaati berbagai aturan yang ada, serta lebih mau bekerja keras supaya negara Indonesia bisa jauh lebih maju lagi dibandingkan sekarang, serta bisa hebat pula seperti Jepang dan Jerman nantinya."
Minuk yang berada di Jepang sejak 2008 atau hampir 17 tahun melihat Jepang sangat disiplin bekerja keras dan jujur dalam berbagai bidang, sehingga dapat dipercaya dalam berbagai komunikasi bisnis menjadikan segalanya semakin lancar.
Harapan serupa diungkapkan Konjen Indonesia untuk Osaka, John Boestami.
“Saya sangat berharap anak muda Indonesia di Jepang bisa lebih kreatif menciptakan berbagai ide kreasi dan prestasi yang hebat sehingga bisa membanggakan nama bangsa dan negara di negeri Sakura ini bahkan bisa ke tingkat internasional nantinya,” harap John.
Demikian pula Khaerul Fahmi melihat Indonesia yang telah 80 tahun banyak sekali kemajuannya dewasa ini.
"Khususnya bidang sayuran Alhamdullillah saya bersama partner Jepang di sini, Mr. Wakai bisa menciptakan Fukuyama Brand yang diakui di kota Fukuyama di Hiroshima sehingga sayuran yang kita buat menjadi lebih berkualitas," kata Fahmi.
Fahmi membuat nama produknya Wakaifarm sebagai gabungan nama antara partnernya yang bernama Wakai dan Fahmi.
"Kita melakukan uji penelitian untuk menanam sayuran Indonesia di Jepang dan ternyata berhasil. Banyak bibit sayuran Indonesia di Jepang dan kita tanam di Jepang berhasil menciptakan sayuran Indonesia seperti kangkung dan sejak 2024 kita mulai jualan serta berhasil dengan baik kini," lanjut Fahmi lagi dengan isteri Jepangnya.
Jadi, kata Fahmi, hakekatnya WNI sebenarnya bisa berprestasi dengan baik di Jepang dan punya kesempatan besar untuk memajukan negaranya lewat Jepang.
Diskusi mengenai kegiatan WNI di Jepang dilakukan kelompok Pencinta Jepang gabung gratis. Kirimkan nama alamat dan nomor whatsapp ke [email protected]
.
Contact to : [email protected]
Copyright © boyuanhulian 2020 - 2023. All Right Reserved.