TRIBUNMANADO.CO.ID - Wali Kota San Pedro Huamelula, Oaxaca, Meksiko, Daniel Guiterrez secara simbolis menikahi seekor buaya betina.

Menikahi buaya adalah perpaduan unik antara tradisi adat dan cerita rakyat di daerah tersebut. 

Selain itu, sebagai bentuk ritual yang telah berlangsung selama lebih dari dua abad. 

Upacara ini melambangkan ikatan sakral antara dua komunitas adat dan diyakini membawa berkah berupa panen melimpah, keharmonisan, serta kemakmuran bagi desa. 

Seekor buaya yang dijuluki “La Nina Princesa” didandani layaknya pengantin wanita.

La Nina Princesa diarak keliling kota, dan dicium sang wali kota sebagai bagian dari tradisi yang mencerminkan hubungan spiritual masyarakat dengan alam dan leluhur mereka.

Diberitakan The Economic Times, Rabu (2/7/2025), kota kecil San Pedro Huamelula, Oaxaca, Meksiko, berlangsung sebuah upacara pernikahan unik dan sarat makna, seorang pria menikahi seekor buaya. 

Ritual ini sebenarnya adalah simbol perdamaian dan persatuan antara dua kelompok masyarakat adat, yakni Chontal dan Huave.

Dalam tradisi ini, wali kota mewakili suku Chontal, sementara sang buaya betina yang dengan penuh kasih disebut “La Nina Princesa” melambangkan komunitas Huave. 

Pernikahan ini bukan sekadar pertunjukan, melainkan perwujudan nilai-nilai spiritual yang berakar dalam pandangan kosmologis masyarakat adat, yakni keharmonisan antara manusia, alam, dan tradisi dipercaya membawa kemakmuran bagi seluruh komunitas.

Sejak awal persiapan, sang buaya tidak diperlakukan sebagai tontonan aneh, melainkan dihormati sebagai sosok sakral.

Sebuah arak-arakan meriah mengiringinya mengunjungi rumah-rumah warga, yang menyambutnya dengan tarian dan doa sebagai bentuk penghormatan dan sukacita bersama.

Sang buaya kemudian didandani dengan pakaian tradisional berwarna cerah, blus bordir tangan, rok panjang berwarna-warni, serta hiasan kepala berisi pita. 

Demi keamanan, moncongnya diikat dengan lembut. Ia kemudian mengenakan gaun pengantin putih dan diantar menuju balai kota, tempat upacara pernikahan simbolis berlangsung.

Wali Kota Daniel Gutierrez memimpin upacara dengan iringan musik tradisional dan tarian warga. 

Dalam momen simbolis, ia mencium moncong buaya dan mengajaknya berdansa.

Tindakan ini melambangkan penyatuan dua budaya yang berbeda namun saling melengkapi.

Video pernikahan ini sempat viral di media sosial dan mengundang berbagai reaksi, dari kagum hingga heran. 

Tetapi bagi warga lokal, ini adalah tradisi spiritual yang diwariskan secara turun-temurun dan sudah lama menjadi bagian penting dari identitas budaya mereka. 

Pada tahun sebelumnya, pernikahan serupa juga digelar, saat Wali Kota Victor Hugo Sosa menikahi buaya bernama Alicia Adriana.

“Aku bertanggung jawab karena kami saling mencintai. Itulah yang terpenting. Tak ada pernikahan tanpa cinta,” kata Sosa kala itu.

Menjaga hubungan dengan alam dan leluhur

Melansir Times of India, Jumat (4/7/2025), bagi masyarakat San Pedro Huamelula, pernikahan buaya ini bukan sekadar upacara adat, tapi juga bentuk komunikasi spiritual dengan alam. 

Mereka percaya bahwa melalui ritual ini, mereka memohon:

- Turunnya hujan dan kesuburan tanah

- Kelimpahan ikan di laut dan sungai

- Perlindungan serta kedamaian bagi komunitas.

Pernikahan ini menjadi doa kolektif agar tahun mendatang dipenuhi berkah. 

Di tengah dunia yang tradisinya kian tergerus zaman, pernikahan buaya ini adalah pernyataan tegas akan pentingnya menjaga warisan leluhur. 

Ritual ini memperkuat identitas spiritual masyarakat, menghubungkan manusia dengan alam, dan menunjukkan bahwa tradisi bisa bertahan, beradaptasi, serta tetap memberi inspirasi di era modern.

-

Artikel ini sebelumnya telah tayang di Kompas.com

Sumber:

https://economictimes.indiatimes.com/news/new-updates/with-hugs-and-kisses-mexican-mayor-marries-a-female-crocodile-dressed-in-wedding-gown/articleshow/122199554.cms?from=mdr#google_vignette

https://timesofindia.indiatimes.com/etimes/trending/watch-mexico-mayor-marries-crocodile-for-prosperity-with-kiss-and-first-dance-video-goes-viral/articleshow/122243036.cms

-

-